Selasa, 09 Oktober 2012

Evaluasi, Tes & Pengukuran Olahraga

Oleh: Budi Aryanto

Pengertian & Hubungan antara Tes, Pengukuran, & Evaluasi

Tes, Pengukuran, dan Evaluasi merupakan tiga istilah yang berbeda namun saling berhubungan. Banyak orang tidak mengetahui secara jelas perbedaan dan hubungan di antara ketiganya, sehingga istilah tersebut sering tidak tepat penggunaannya. Agar jelas akan didiskusikan perbedaan dan hubungan antara ketiga istilah di atas.

Tes

Tes adalah instrumen atau alat yang digunakan untuk memperoleh informasi tentang individu atau objek (Ismaryati, 2006)
Tes adalah sebuah instrumen atau alat yang digunakan di dalam suatu pengukuran untuk
memperoleh informasi atau data (Miller, 2002)
Sebagai alat pengumpul informasi atau data, tes harus dirancang secara khusus.

Pengukuran

Pengukuran adalah proses pengumpulan data atau informasi yang dilakukan secara objektif (Ismaryati, 2006)
Measurement is usually thought of a quantitative; it is the process of assigning a number to a performance or an attribute of a person (Miller, 2002)
Melalui pengukuran segala program yang menyangkut perkembangan dalam bidang apa saja
dapat dikonntrol dan dievaluasi. Hasil pengukuran berupa kuantifikasi dari jarak, waktu, jumlah, ukuran, dsb. Hasil dari pengukuran dinyatakan dalam bentuk angka yang dapat diolah secara statistik.

Evaluasi

Evaluasi adalah proses penentuan nilai atau harga yang terkumpul. Evaluasi merupakan proses
pemberian pertimbangan atau makna mengenai nilai dan arti dari sesuatu yang dipertimbangkan.
Pemberian pertimbangan mengenai nilai dan arti tidak dapat dilakukan secara sembarangan, evaluasi
harus dilakukan berdasar prinsip-prinsip tertentu.
Evaluasi selalu dilaksanakan dengan merujuk kepada tujuan yang ingin dicapai dalam suatu kegiatan.

Hubungan Tes, Pengukuran, & Evaluasi

Tes adalah bagian integral dari pengukuran. Dengan demikian, tes dan pengukuran adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan.
Pengukuran menyediakan sarana yang dapat digunakan untuk mmengumpulkan informasi yang
diperlukan. Tes adalah alat yang digunakan untuk mengumpulkan informasi. Evaluasi adalah proses
memberikan nilai atau harga dari data yang terkumpul.

Melalui pengukuran data kuantitatif diproses dan dinilai hingga menjadi nilai yang bersifat kualitatif.
Data yang terkumpul digunakan sebagai bahan informasi untuk mengambil keputusan.

 Tujuan Pengukuran & Evaluasi

1. Pengelompokan
2. Penilaian
3. Motivasi
4. Penelitian

Ranah atau Domain yang Diukur
 
1. Ranah Kognitif
2. Ranah Afektif
3. Ranah Psikomotorik
(menurut Bloom)

Jenis-jenis Evaluasi

Evaluasi Formatif & Sumatif

Berdasarkan pelaksanaan dan kegunaannya, evaluasi dapat dibedakan menjadi evaluasi formatif
dan evaluasi sumatif.
Evaluasi formatif bertujuan untuk menyempurnakan program & memantau kemajuan siswa. Evaluasi ini dilakukan di sela-sela program yang sedang berlangsung, dengan tujuan agar hasilnya dapat
digunakan untuk menyempurnakan program.
Pelaksanaan tes dilakukan secara periodik dan beberapa kali, seperti tes mingguan, tes bulanan.
Evaluasi sumatif dilaksanakan pada akhir suatu program, misalnya akhir semester. Nilai yang diperoleh pada evaluasi sumatif biasanya dilaporkan dalam bentuk nilai akhir atau raport, sementara
hasilnya dinyatakan dalam benntuk nilai tertentu atau dalam bentuk laporan secara deskriptif.

Evaluasi Produk dan Proses

Berdasarkan atas tujuan-tujuan khusus dari program, evaluasi dapat ditekankan pada produk yang dihasilkan dari suatu unjuk kerja fisik, proses yang menghasilkan produk, atau keduanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar